Kajian Bahaya Tsunami di Pantai Utara Kabupaten Serang
Main Article Content
Abstract
Â
ABSTRAK
Kawasan pantai utara Kabupaten Serang telah berkembang dengan sangat pesat, terutama menjadi kawasan industri, pelabuhan dan permukiman. Kawasan pantai utara Kabupaten Serang mempunyai potensi tsunami, meskipun tidak sebesar yang berada di bagian barat yaitu pada kawasan Selat Sunda. Kawasan pantai utara Kabupaten Serang tersebut meliputi kecamatan-kecamatan Pulo Ampel, Bojonegara, Kramatwatu, Pontang, Tirtayasa, dan Tanara. Kawasan tersebut sebagian besar termasuk dalam zona bahaya tsunami sedang dan rendah. Tsunami pada kawasan tersebut bersumber dari gempa dengan episenter yang berasal dari Selat Sunda dan Samodra Indonesia, aktivitas letusan Gunung Anak Krakatau serta longsoran bawah laut. Pengalaman bencana tsunami di Selat Sunda tahun 1883 dan 2019 menjadi pembelajaran bersama untuk lebih siap dalam pengurangan risiko bencana. Peta bahaya tsunami di kawasan pantai utara Kabupaten Serang sangat diperlukan dalam perencanaan penataan kawasan yang aman berkelanjutan serta untuk perencanaan mitigasi bencana secara komprehensif.
Â
Katakunci: Tsunami, Serang, peta bahaya, penataan kawasan, mitigasi bencana
Â
Article Details
Open Access Policy
ALAMI provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
ALAMI by PTRRB-BPPT is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License. Permissions beyond the scope of this license may be available at http://ejurnal.bppt.go.id/index.php/ALAMI
References
Bappeda Kabupaten Serang. 2011. Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Serang Tahun 2011-2031.
Bock, Y., L. Prawirodirdjo, J. F. Genrich, C. W. Stevens, R. McCaffrey, C. Subarya, S. S. O. Puntodewo, and E. Calais. 2003. Crustal motion in Indonesia from Global Positioning System measurements, J. Geophys. Res., 108(B8): 2367, doi:10.1029/2001JB000324, 2003
BNPB. 2012. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 02 tahun 2012 Tentang Pedoman Umum Pengkajian Risiko Bencana.
Gutscher, M.A. & G. Westbrook. 2007. Great Earthquakes in Slow Subduction Zones, Dipresentasikan pada Pertemuan Geohazard-IODP, 26-30 Agustus 2007, Portland - Oregon, Amerika Serikat
Latief, H. 2000. Tsunami Catalog and Zoning in Indonesia, Journal of Natural Disaster. 22(1): 25-43.
Latief, H. 2012. Master Plan Pengurangan Risiko Bencana Tsunami, Kementerian RISTEK, Laporan, Tidak Dipublikasikan.
Karnawati, D. 2018. Indonesia Tsunami Early Warning System, Developments And Achievements, IOC/UNESCO Symposium: Advances in Tsunami Warning to Enhance Community Responses, Paris, France 12-14 February 2018
Naryanto, H.S. 2008. Analisis Potensi Kegempaan dan Tsunami di Kawasan Pantai Barat Lampung Kaitannya dengan Mitigasi dan Penataan Kawasan, Jurnal Sains dan Teknologi Indonesia. 10(2): 71-77.
Naryanto, H.S. 2017. Potensi Gempa dan Tsunami di Kabupaten Banggai Laut, Provinsi Sulawesi Tengah. Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana. 12(2): 46-60.
Naryanto, H.S. 2019. Analisis Bahaya, Kerentanan dan Risiko Bencana Tsunami di Provinsi Papua Barat, Jurnal Alami. 3(1): 10-20.
Naryanto, H.S., Prihartanto, Q. Zahro, H. Soewandita, F. Prawiradisastra, A.P. Raharjo, Wisyanto, B. Marwanta, dan D.A. Tiwi. 2017. Master Plan Dan Action Plan Kebencanaan di Kabupaten Serang, BPPT-BPBD Kabupaten Serang, Laporan, Tidak Diterbitkan.
Natawidjaja, D.H. 2007. Tektonik Setting Indonesia dan Pemodelan Gempa dan Tsunami, Pelatihan Pemodelan Tsunami Run-Up. RISTEK, 20-24 Agustus, 2007.
Pratomo, R.A. dan I. Rudiarto. 2013. Permodelan Tsunami dan lmplikasinya Terhadap Mitigasi Bencana di Kota Palu. Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota. 9 (2): 174-182.
Puspito, N. 2002. Tsunami and Earthquake Activity in Indonesia. Proceedings of the International Workshop on Local Tsunami Warning and Mitigation. Petropavlovsk–Kamchatsky, Russia. pp. 138-145.
Simkin, T. and R.S. Fiske (editors). 1983. Krakatau, 1883 – the Volcanic Eruption and its Effects, Washington, D.C.: Smithsonian Institution Press. ISBN 0-87474-841-0
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Alfabetha, Bandung.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana.
Yudhicara1 dan K. Budiono. 2008. Tsunamigenik di Selat Sunda, Kajian Terhadap Katalog Tsunami Soloviev, Jurnal Geologi Indonesia 3(4): 241-251.
White, J.D.L. 2007. Ocean Drilling and Hazards of Submarine Volcanic Eruptions, dipresentasikan pada pertemuan Geohazard-IODP 26-30 Agustus 2007, Portland - Oregon, Amerika Serikat.
Wilson, P., J. Rais, Ch.Reigber, E. Reinhart, BAC. Ambrosius, X. Le Pichon, M. Kasser, P.Suharto, D.A. Majid, DPAH. Othman, R. Almeda, and C. Boonphakdee. 1998. Study Provides Data on Active Plate Tectonics in Southeast Asia Region. EOS Transactions, AGU, 79(45): 545.