Analisis Sumber Tsunami untuk Pertimbangan Perencanaan Jalur Kabel InaCBT di Selat Makasar

Main Article Content

Heru Sri Naryanto

Abstract

Sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara di Provinsi Kalimantan Timur secara resmi telah ditunjuk menjadi calon Ibu Kota Negara (IKN) Indonesia baru. Untuk untuk memberi rasa aman kepada masyarakat di calon ibukota baru tersebut nantinya akan dibangun sistem peringatan dini bencana tsunami. Selat Makassar terletak pada persimpangan tiga lempeng, yaitu Lempeng Indo-Australia, Lempeng Eurasia dan Lempeng Pasifik, menyebabkan tektonik dan kegempaan di kawasan tersebut sangat kompleks. Potensi tsunami di Selat Makassar baik berasal dari gempa maupun longsor bawah laut termasuk tinggi. Potensi tsunami yang disebabkan oleh gempa berasal dari megathrust Sulawesi Utara dan sesar-sesar naik yang berada di perairan Selat Makassar. Sementara longsor bawah laut diakibatkan oleh batuan tidak kompak pada morfologi curam serta longsor bawah laut akibat pergerakan sesar akibat goncangan gempa. Potensi longsor bawah laut sangat mungkin terjadi akibat longsornya endapan produk Delta Mahakam yang bermuara di Selat Makassar. Dalam merencanakan jalur kabel InaCBT diusahakan jalur kabel bisa melewati endapan Delta Mahakam yang berpotensi longsor bawah laut, memotong topografi terjal, memperhatikan kondisi batimetri, serta menyesuaikan master plan kabel laut dari Kementerian KKP. Alternatif rencana jalur kabel InaCBT di Selat Makassar yang paling baik dengan mempertimbangkan berbagai aspek tersebut adalah dari Kota Balikpapan – Kecamatan Sarudu (Kabupaten Pasangkayu).

Article Details

Section
Articles

References

Amos, J. 2020. Tsunami Risk Identified Near Future Indonesian Capital. [terhubung berkala].https://www.bbc.com/news/science-environment-52388352 [17 Januari 2021].

Badan Geologi. 2012. Peta Kawasan Rawan Bencana (KRB) Gempa Bumi Pulau Selawesi.

Bachri, S. 2012. Fase Kompresi di Selat Makassar Berdasarkan Data Geologi Daratan, Seismik Laut Dan Citra Satelit. Jurnal Sumber Daya Geologi, 22(3): 137–44.

Bernando N, I. Heseklel. Wahyudi, and R.M.I. Argakoesoemah, 2017. Structural Style of The Southern Province of West Sulawesi Fault. Proceedings Indonesian Petroleum Association, Forty-First Annual Convention &

BMKG. 2019. Katalog Gempabumi Signifikan dan Merusak 1821 – 2018, 280 halaman.

BPPT. 2019. Grand Design InaTEWS BPPT 2019 – 2024.

Brackenridge, R, U. Nicholson, B. Sapiie, D. Stow & D. R. Tappin. 2019. Indonesian Throughflow as a preconditioning mechanism for submarine landslides in the Makassar Strait. Geological Society, London, Special Publications, DOI: https://doi.org/10.1144/SP500-2019-171.

Daryono, M. 2016. Paleoseismologi Tropis Indonesia (Dengan Studi Kasus di Sesar Sumatera, Sesar Palu-Koro-Matano dan Sesar Lembang). Disertasi, Program Studi Doktor Sain Kebumian, ITB.

Hanafi, M. dan L. Arifin. 2010. Struktur Geologi di Perairan Pasang Kayu, Sulawesi Barat. Jurnal Geologi Kelautan, 8(3): 119–25.

Jamelot, A., A. Gailler, P. Heinrich, A. Vallage, and J. Champenois. 2019. Tsunami simulations of the sulawesi Mw 7.5 event: Comparison of seismic sources issued from a tsunami warning context versus post- event finite source, Pure and Applied Geophysics, vol. 176, no. 8, pp. 3351–3376. https://doi.org/10.1007/s00024-019-02274-5.

Kementerian PU. 2017. Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesa Tahun 2017.

Kongko, W. 2020, Simulasi Tsunami Megathrust Sulut M 8.5 untuk Kajian Lokasi Calon IKN (Untuk Optimasi Lokasi OBU), Bahan Diskusi Ina TEWS, BPPT, 24 Maret 2020.

Kudus, I., K. S. Brotopuspito, dan I. Suyanto. 2009. Pemodelan Struktur Batuan Sedimen pada Basin Utara dan Selatan Selat Makassar Berdasarkan Anomali Gravitasi Lokal. The 34th HAGI Annual Convention, Exhibition and 2nd Geophysics Education Symposium Yogyakarta: 3–6.

Kusnida, D. dan L. Arifin. 2008. Karakteristik Akustik dan Fenomena Geologi Endapan Sedimen Kuarter Delta Mahakam - Kalimantan Timur. Jurnal Geologi Kelautan, 6(3): 167-173.

Naryanto, H.S. 2017. Potensi Gempa dan Tsunami di Kabupaten Banggai Laut, Provinsi Sulawesi Tengah. Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana. 12(2): 46-60.

Naryanto, 2019, Analisis Bahaya, Kerentanan Dan Risiko Bencana Tsunami Di Provinsi Papua Barat, Jurnal Alami, 3(1): 10-20.

Naryanto, H.S., Wisyanto, I.G. Tejakusuma, D.N. Melati, M.H. Pradono, B. Marwanta, F. Prawiradisastra, Q. Zahro, R.P. Umbara, A. Zahra, P. Khaerani, S. Trisnafiah, D.B. Putra, & A.F. Shomim. 2020. Desktop Study Indonesia Cable Based Tsunameter (InaCBT) Selat Makassar, Laporan, PTRRB-BPPT, Jakarta.

Netherwood, R., & A. Wight. 1992. Structurally-Controlled, Linear Reefs in a Pliocene Delta-Front Setting, Tarakan Basin, Northeast Kalimantan. Carbonate Rocks and Reservoirs of Indonesia: A Core Workshop, 37 pp.

Nugraha, A.M.S. and R. Hall. 2018. Late Cenozoic Palaeogeography of Sulawesi, Indonesia, Palaeogeography, Palaeoclimatology, Palaeoecology 490, pp 191-209.

Peraturan Presiden (Perpres) RI No. 93 Tahun 2019 tentang Penguatan dan Pengembangan Sistem Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami.

Prasetya, G.S., W.P. De Lange, and T.R. Healy. 2001. The Makassar Strait Tsunamigenic Region, Indonesia. Natural Hazards, 24: 295–307, https://doi.org/10. 1023/A:1012297413280.

Pratomo, R.A. & I. Rudiarto. 2013. Permodelan Tsunami dan ImplikasinyaTerhadap Mitigasi Bencana di Kota Palu, Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota, 9(2):174-182.

Pusat Gempa Nasional (PGN). 2018. Kajian Gempa Palu, Sulawei Tengah 28 September 2018, 300 halaman.

Puspita, S.D., R. Hall, & C.F. Elders. 2005. Structural Styles of the Offshore West Sulawesi Fold Belt, North Makassar Straits, Indonesia. Proceedings, Indonesian Petroleum Association, Thirtieth Annual Convention & Exhibition, August 2005, Jakarta, 519–542, IPA05-G-110.

Robinson, K., 1987. Location Map of Major Tertiary Sedimentary Provinces and Structural Elements of the Circum-Borneo Region, Southeast Asia. U.S. Geological Survey World Energy Resources Program International. Open-File Report 87-495-F, https://doi.org/10.3133/ofr87495F

USGS, NEIC. 2021. Seismic Hazard of Makassar Strait, Map Prepare by United State of Geology Survey, URL http://earthquake.usgs.gov/research/hazmap/product_data/

Wisyanto & Naryanto, H.S. 2020. Analisis Tingkat Ancaman Gempabumi di Kabupaten Nganjuk, JSTMB, 15(1): 52-62

Engdahl, E.R. 2006. Application of an Improved Algorith to High Precision Relocation of ISC Test Events: Physics of the Earth and Planetary Interiors. v. 158: 14-18.

Natawidjaja, D.H. 2007. Tektonik Setting Indonesia dan Pemodelan Gempa dan Tsunami, Pelatihan Pemodelan Tsunami Run-up, RISTEK. 20 Agustus, 2007.

Abrahamson, N. A. and W. J. Silva. 1997. Empirical Response Spectral Attenuation Relations for Shallow Crustal Earthquakes. Seismological Research Letters, 68(1): 94–127. https://doi.org/10.1785/gssrl.68. 1.94.

Zakaria, Z. & Sidarto. 2015. Tectonic Activities in the Sulawesi and Surrounding Area Since Mesozoics to Recent as the Impacts of Tectonic Activity of the Surrounding Main Plate Tectonics, JGSM. 16(3): 115 – 127.

Most read articles by the same author(s)