INDUCING THE IN VITRO ROOTING OF SAGO PALM (<i>Metroxylon sagu</i> Rottb.) USING AUXIN
Main Article Content
Abstract
Tanaman sagu (Metroxylon sagu Rottb.) memiliki potensi yang besar sebagai sumber pangan, energi dan bahan baku industri. Kultur jaringan tanaman sagu telah dilakukan di Balai Pengkajian Bioteknologi BPPT dalam rangka perbanyakan genotipe atau aksesi unggul secara massal. Namun demikian, kendala utama yang dihadapi pada perbanyakan in vitro tanaman sagu adalah sulitnya pembentukan akar. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kombinasi hormon yang tepat dalam menginduksi perakaran tanaman sagu in vitro. Tunas anakan muda (15-20 cm) yang diperoleh dari daerah Rangkasbitung, Provinsi Banten digunakan sebagai eksplan. Dalam penelitian ini perakaran in vitro diinduksi dengan berbagai perlakuan jenis dan konsentrasi hormon auksin, konsentrasi medium dan jenis agar. Sebagai medium dasar digunakan medium Gamborg. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi IBA dan NAA yang terbaik adalah pada taraf 35 ppm. Selanjutnya Gelrite memberikan respon yang positif dengan munculnya perakaran pada pangkal eksplan.
Kata Kunci: Induksi perakaran, Â jenis agar, kultur in vitro, auksin, sagu
Â
ABSTRACT
Sago palm (Metroxylon sagu Rottb) has huge potential as food, energy and industrial bioresources. In vitro culture of sago palm was performed in Biotech Center, BPPT in order to obtain a large-scale of mass clonal propagation of superior genotypes. Nevertheless, the main obstacle for the sago palm in vitro propagation was rooting formation. The purpose of our study was to obtain the best hormones combination for root induction on sago palm shoots in vitro. The young suckers (15-20 cm) obtained from Rangkasbitung area, Banten Province, were used as explants. In our study, in vitro rooting was induced by different types and concentrations of auxin, medium strength and solidifying agents. The shoots were cultured on Gamborg media. The result showed that the best level of both hormones IBA and NAA for root induction was 35 ppm. Moreover the solidifying agent of Gelrite gave positive response by stimulating root at the basal-end.
Keywords: Rooting induction, solidifying agent, in vitro cultures, auxin, sago palmArticle Details
References
Direktorat Jenderal Perkebunan (2013) Peningkatan produksi, produktivitas dan mutu tanaman tahunan: Pedoman teknis pengembangan tanaman sagu. Pedoman teknis pengembangan tanaman sagu tahun 2014. Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian, 24p
Bintoro MH (2003) Potensi pemanfaatan sagu untuk industri dan pangan. Prosiding Seminar Nasional Sagu, Manado 06 Oktober 2003. Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan. Bogor
Gamborg OL, Murashige T, Thorpe TA, Vasil IK (1976) Plant tissue culture media. In Vitro 12:473-478
Hisajima S, Jong FS, Arai Y, Sim ES (1991) Propagation and breeding of sago palm (Metroxylon sagu Rottb) plant in vitro: 1. Embryo culture and induction of multiple shoots from sago embryos in vitro. Jap J Trop Agric 35:259-267
Johnson DV (2010) Tropical palms. 2010 revision. Food and Agricultural Organization of United Nation. 242p
Jong FS (1995) Research for the development of sago palm (Metroxylon sagu Rottb) cultivation in Sarawak, Malaysia. PhD Thesis, Wageningen Univ. 139p
Kanro MZ, Rouw A, Widjono A, Syamsuddin, Amisnaipa, Ateka (2003) Tanaman sagu dan pemanfaatannya di Propinsi Papua. J Litbang Pertanian 22:116-124
Karim AA, Tie AP, Manan DMA, Zaidul ISM (2008) Starch from sago (Metroxylon sagu) palm tree – Properties, prospect and challenges as a new industrial source for food and other uses. Comprehensive Reviews in Food Sci & Food Safety 7:215-228
Limbongan J, Hanafiah A, Nggobe M (2005) Pengembangan sagu Papua. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Papua. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian
Mashud N (1991) Faktor-Faktor yang harus diperkirakan untuk membudidayakan tanaman sagu. Balai Penelitian Kelapa. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian. Manado. Buletin Balitka No 13: 111-116
Riyadi I, Tahardi JS, Sumaryono (2005) The development of somatic embryos of sago palm (Metroxylon sagu Rottb) on solid media. Menara Perkebunan 73:33-40
Sumaryono, Muslihatin W, Ratnadewi D (2012) Effect of carbohydrate source on growth and performance of in vitro sago palm (Metroxylon sagu Rottb) plantlets. Hayati J Biosci 19:88-92
Tahardi JS, Sianipar NF, Riyadi I (2002) Somatic embryogenesis in sago palm (Metroxylon sagu Rottb). In: K Kaimuna, M Okazaki, Y Toyoda, JE Cecil (eds.), New Frontiers of Sago Palm Studies, p. 75-81. Universal Academic Press, Inc. Tokyo, Japan
Tajuddin T, Karyanti, Sukarnih T, Haska N (2014) A revised method for sucker sterilization to support the in vitro propagation of sago palm (Metroxylon sagu Rottb). J Bioteknol Bios Indon 1:21-26
Tajuddin T, Karyanti, Sukarnih T, Haska N (2015) The combination of growth hormones increased in vitro shoots multiplication on sago palm (Metroxylon sagu Rottb). J Bioteknol Bios Indon 2:73-79
Wahid AS (1987) Pengaruh besar anakan, naungan dan penyimpanan terhadap pertumbuhan bibit tanaman sagu (Metroxylon sagu Rottb). Tesis. Fakultas Pertanian, IPB, Bogor